Saturday, April 13, 2013

Boeing 737-800 NG Pesawat Komersil Berteknologi Militer


Tips dan Trik | Boeing 737-800 NG adalah pesawat komersial untuk penerbangan jarak dekat dan jauh. Pertama kali dibuat pada tahun 2001, dan resmi mengudara pada 2007, Boeing 737-800 NG Next Generation dioperasikan pertama kali oleh maskapai penerbangan asal Indonesia yaitu Garuda Indonesia.
Boeing memulai pembangunan '737 - X Next Generation (NG)'. Program ini adalah untuk pembinaan seri -600, -700, -800 dan -900.


Dalam pembuatan NG ini, perubahan dilakukan dengan merancang sayap baru, peralatan elektronik yang baru dan rancangan ulang mesin pesawat. 737 NG dilengkapi dengan teknologi-teknologi dari Boeing 777, tingkap kokpit berteknologi tinggi, sistem dalaman pesawat yang baru (diambil dari 777), dengan penambahan berupa 'wingtip' sehingga menjadi sayap lawi yang mengurangi biaya bahan bakar dan memperbaiki proses 'take-off' pesawat. Pesawat 737 NG boleh dikatakan sebagai sebuah model baru kerana ciri-cirinya yang banyak berbeda dengan seri-seri yang lama.

Boeing membuat 737-800 yang mampu terbang lebih jauh dam menampung penumpang lebih banyak daripada vesi sebelumnya. Pada varian ini, yaitu Boeing 737-800 , cockpitnya telah dilengkapi dengan HUD (Head Up Display). Peralatan ini biasanya dipakai pada pesawat militer / pesawat tempur. Fungsinya adalah untuk mempermudah pilot dalam menentukan kemiringan pesawat baik secara vertikal maupun horizontal. Pesawat ini menggunakan layar LCD yang terpadu dalam bentuk glass cockpit. Pesawat ini menggunakan Glass Cockpit secara menyeluruh. Sistem Glass cockpit ini dipercaya akan menjadi trend bagi pesawat-pesawat baru. Lion Air merupakan launch customer pesawat ini.

sumber: http://www.tempo.co


Namun pada hari ini Sabtu tanggal 13 April 2013 pukul 15.10 WITA, sebuah Pesawat Boeing 737-800 NG milik Maskapai Lion Air rute penerbangan Bandung-Denpasar mengalami kecelakaan di sisi landasan pacu (runway) Bandara Ngurahrai Bali. Pesawat tersebut crash, pata dibagian ekor, dan posisi di air.

Namun yang patut disyukuri dari 172 penumpang semuanya selamat, tidak ada korban jiwa. Untuk penyebab dari jatuhnya Pesawat Lion Air Boeing 737-800 NG baik dari pihak PT Lion Mentari Airlines maupun dari Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) sampai saat ini belum bisa memastikan apa penyebab kecelakaan pesawat ini.

Sumber:
1. Wikipedia
2. Tempo.co

0 komentar:

Post a Comment